Siapapun tidak suka talaq!
Namun, apakah hikmah pensyariatannya?
.
وَإِن يَتَفَرَّقَا يُغْنِ اللَّهُ كُلًّا مِّن سَعَتِهِ ۚ وَكَانَ
اللَّهُ وَاسِعًا حَكِيمًا
Maksudnya: Jika keduanya bercerai, maka Allah akan memberi kecukupan kepada masing-masingnya dari limpahan kurnia-Nya. Dan sesungguhnya Allah Maha Luas (kurnia-Nya) lagi Maha Bijaksana.
(Surah al-Nisa’: 130)
Jika talaq ini digunakan sebagai cara yang terakhir dalam keadaan genting ini, maka ia adalah penyelesaian yang amat perlu yang tidak dapat dielakkan lagi walaupun ia amat pahit dalam banyak keadaan.
Namun, jika menggunakan talaq untuk perkara yang tidak baik bagi memuaskan hawa nafsunya, maka talaq itu dianggap halal, yang amat dibenci oleh Allah. Hanya Allah yang mengetahui perkara yang baik-baik dari yang tidak baik dan kepada-Nya dikembalikan semua perkara.
No comments:
Post a Comment